oleh Aidh Abdullah al-Qarni
Penyimpangan dari manhaj Allah dan agama-Nya mempunyai berbagai penyebab. Saya berkeinginan untuk menghimpunkannya buat kaum Muslimin, semoga dapat menemukan jalan yang dapat menghindari penyebab yang memalingkan dari manhaj Allah Azza Wa Jalla yang kekal ini. Sehingga, kaum Muslimin dapat mengobat dirinya sendiri dari segala bencana yang menimpanya.
Beberapa penyebab penyimpangan. Penyebab pertama, jiwa yang kotor. Allah Ta’ala berfirman :
وَلَوْ عَلِمَ اللَّهُ فِيهِمْ خَيْرًا لَّأَسْمَعَهُمْ ۖ وَلَوْ أَسْمَعَهُمْ لَتَوَلَّوا وَّهُم مُّعْرِضُونَ
“Kalau kiranya Allah mengetahui kebaikan ada pada mereka, tentulah Allah menjadikan mereka dapat mendengar, niscaya mereka pasti berpaling juga, sedang mereka memalingkan diri (dari apa yang mereka dengar itu).”(QS. al-Anfal [8] : 23)
Allah Azza Wa Jalla menceritakan perihal suatu kaum yang menyimpang dari manhaj-Nya dan tersesat. Ada orang yang bertanya-tanya, “Mengapa mereka tidak mau datang ke masjid? Mengapa mereka tidak mau membaca al-Qur’an? Mengapa mereka menolak hidayah-Nya? Allah Ta’ala menjawab melalui firman tersebut.